(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Berita Orbit

KAMPOENG KONENG, DESTINASI KULINER DI KAWASAN SENTUL BOGOR

BOGOR – Kawasan Sentul, Bogor tidak hanya dikenal karena kesejukan dan pemandangan indah alam serta sirkuitnya. Di sini juga terdapat banyak tempat makan enak yang bisa dikunjungi.

Dengan kesejukan udaranya, kulineran di kawasan Sentul bersama sahabat atau keluarga jadi lebih menyenangkan. Saat ini, sejumlah tempat wisata Sentul yang lagi hits mulai menjamur, seperti cafe, resto, penginapan , sampai taman rekreasi.

Salah satu lokasi yang bisa dituju adalah Kampoeng Koneng Resto yang terletak tak jauh dari pintu tol Sentul Selatan atau tepatnya di Jalan Tapos.

Bukan sekadar restoran, Kampoeng Koneng yang berdiri di atas lahan 2.300 meter persegi ini mempunyai banyak fasilitas. Mulai dari adventure tracking, mini zoo, membatik, memancing, melukis, bahkan ada kelas memasak dan melukis.

Menurut sang pemilik Rahmayani Uthe Nasution, nama Kampoeng Koneng diambil dari konsepnya kampung terletak di Desa Bojong Koneng.

“Kenapa disebut restoran keluarga? Kampoeng Koneng bukan sekadar tempat singgah makan, tetapi enak berlama-lama untuk bersenda gurau dengan keluarga. Setelah makan, ada tempat anak-anak bermain-main layaknya di pekarangan rumah yang ideal dengan taman yang asri. Ada banyak spot selfie yang eye catching,” jelas Uthe ketika ditemui di lokasi, baru-baru ini.

Kampoeng Koneng sendiri menyajikan cita rasa Indonesia, serta kental akan adat budaya. Hal itu pun bisa dilihat mulai dari menu makanan hingga desain interior dan eksterior rumah makannya.

“Kita ingin menghadirkan suasana kampung banget yang mana agak padat antara saung dan saung lainnya. Menariknya, kita enggak gunakan atap, tapi gunakan alang-alang dan ijuk agar lebih suasana kampung terasa, dan tentunya atapnya lebih kuat,” tuturnya.

Dari sisi menu yang disuguhkan, Kampoeng Koneng memiliki salah satu menu andalan yang cukup unik, yakni sate tulang. Sedangkan untuk menu lainnya terdapat liwet ngariung seafood dengan lauk gurame rawit lemon, dan ngariung kremes dengan ayam kampung kremesan yang dibuat dengan rempah-rempah.

“Chefnya saya sendiri, jadi kami punya resep sendiri. Kita enggak masakan Sunda saja, tapi tradisional nusantara kayak misalnya nasi liwet kita enggak seperti liwet Sunda pada umumnya tapi kita memasukan rempah,” ujar Uthe.

Beroperasi sejak 8 tahun lalu, Kampoeng Koneng kerap dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara, terutama dari Jepang.

Sementara itu, sejak pandemi Covid-19 berkecamuk, Kampoeng Koneng juga turut terdampak. Meski tidak mengurangi karyawan, Kampoeng Koneng banyak melayani melalui online.

“Saya berharap gak ada pandemi dan ekonomi dari wisata kuliner bisa kembali bertumbuh,” harapnya.(*/In)

orbit

Recent Posts

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 minggu ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

2 minggu ago

OKK PWI DI INDRAMAYU, PWI KABUPATEN BOGOR KIRIM PESERTA

CIBINONG - Organisasi besar wartawan akan melaksanakan Pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang…

3 minggu ago

PASAR TOHAGA BERSAMA DINAS PERHUBUNGAN SINERGI TERTIBKAN PARKIR LIAR DAN PKL

BOGOR - Kepala Pasar Ciluar, Isni Jayanti menyampaikan komitmen Perumda Pasar Tohaga dalam menangani permasalahan…

1 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN RENCANAKAN PENINGKATAN CAKUPAN PELAYANAN MELALUI KERJASAMA INVESTASI DENGAN BADAN USAHA SWASTA

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta…

2 bulan ago

17 PKL MALAM RADIUS PASAR CILUAR RESMI DI GESER

CIBINONG - Tercatat mulai 1 Mei 2025, PKL Malam Radius Pasar Ciluar menempati pelataran parkir…

2 bulan ago