(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Categories: Santap Ria

SARAPAN PAGI CARA AMPUH CEGAH SEJUMLAH PENYAKIT

JAKARTA – Makan besar ketika sarapan di pagi hari bisa menjadi cara ampuh untuk mencegah sejumlah penyakit. Dilansir dari Medical Xpress, ketika dibandingkan dengan makan malam dalam porsi besar, hal ini bisa mencegah obesitas serta meningkatnya gula darah.

Hal ini terungkap melalui hasil temuan yang dipublikasikan di Endocrine Society’s Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism. Hal ini tentu menjadi satu lagi alasan untuk rajin sarapan di pagi hari.

Tubuh kita menghabiskan energi saat mencerna makanan untuk menyerap, mengalirkan, dan menyimpan nutrisi. Proses ini dikenal sebagai diet-induced thermogenesis (DIT) atau termogenesis yang dipicu oleh pola makan. Hal ini merupakan pengukuran seberapa baik metabolisme tubuh kita dan bisa berbeda tergantung dari waktu makan.

“Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa makanan yang dikonsumsi saat sarapan, terlepas dari jumlah kalori yang dikandung, mengahasilkan DIT dua kali lipat dibanding makanan sama yang dikonsumsi saat makan malam,” terang Juliane Richter, Ph.D, peneliti dari University of Lübeck, Jerman.

“Temuan ini cukup signifikan bagi semua orang karena menjelaskan nilai dari sarapan yang cukup,” sambungnya.

Peneliti melakukan penelitian di laboratorium selama tiga hari terhadap 16 pria yang mengonsumsi sarapan rendah kalori serta makan malam tinggi kalori. Peneliti kemudian melakukan hal yang sebaliknya pada tahap kedua penelitian.

Diketahui bahwa konsumsi kalori yang serupa bisa menghasilkan DIT 2,5 kali lipat lebih tinggi di pagi hari dibanding di malam hari.
Percobaan dilakukan pada makanan tinggi kalori dan rendah kalori.

Makanan yang bisa menyebabkan meningkatnya gula darah serta konsentrasi insulin jadi sirna ketika dikonsumsi saat sarapan dibanding saat makan malam. Hasil penelitian juga mengungkap bahwa konsumsi sarapan rendah kalori meningkatkan selera makan terutama pada makanan manis.

“Kami menyarankan agar penderita obesitas serta orang sehat mengonsumsi sarapan dalam jumlah besar dibanding makan malam dalam jumlah besar untuk menurunkan berat badan dan mencegah penyakit metabolik,” tandas Richter.(*/El)

orbit

Recent Posts

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 minggu ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

2 minggu ago

OKK PWI DI INDRAMAYU, PWI KABUPATEN BOGOR KIRIM PESERTA

CIBINONG - Organisasi besar wartawan akan melaksanakan Pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang…

3 minggu ago

PASAR TOHAGA BERSAMA DINAS PERHUBUNGAN SINERGI TERTIBKAN PARKIR LIAR DAN PKL

BOGOR - Kepala Pasar Ciluar, Isni Jayanti menyampaikan komitmen Perumda Pasar Tohaga dalam menangani permasalahan…

1 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN RENCANAKAN PENINGKATAN CAKUPAN PELAYANAN MELALUI KERJASAMA INVESTASI DENGAN BADAN USAHA SWASTA

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta…

2 bulan ago

17 PKL MALAM RADIUS PASAR CILUAR RESMI DI GESER

CIBINONG - Tercatat mulai 1 Mei 2025, PKL Malam Radius Pasar Ciluar menempati pelataran parkir…

2 bulan ago