(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Categories: Santap Ria

CARA INI BISA MINIMALKAN PENYEBARAN VIRUS SAAT MEMASAK

Pandemi corona telah banyak mengubah pola aktivitas masyarakat, termasuk juga dalam hal makanan. Kini, masyarakat yang berbelanja sendiri dan memasak di rumah menjadi semakin banyak. Namun apakah cara memasak di rumah ikut berubah?

Memang tidak ada laporan kasus Covid-19 yang berkaitan langsung dengan kontaminasi makanan. Tetapi, para ahli tetap menyarankan untuk mempraktikkan kebersihan yang baik dan ekstra waspada saat memasak.

Untuk meminimalkan risiko penyebaran bakteri atau virus, Food and Drug Administration Amerika Serikat (AS), merekomendasikan empat langkah kunci saat menyiapkan makanan seperti dilansir di Today, baru-baru ini.

1. Kebersihan
Sanitasi semua permukaan dapur dan cuci tangan dengan baik sebelum mulai memasak. Jangan lupa untuk mencuci semua produk secara menyeluruh.

2. Terpisah
Pisahkan daging mentah dari bahan lain dan hindari kontaminasi dengan membuat permukaan dan peralatan kerja yang berbeda untuk bahan mentah.

3. Suhu
Masak selalu makanan sampai suhu yang disarankan untuk membunuh patogen bawaan makanan.

4. Pendinginan
Jangan biarkan makanan berada di atas meja terlalu lama. Jika masih ada sisa makanan, segera dinginkan atau bekukan.

Centers for Disease Control and Prevention, FDA, dan banyak pakar keamanan pangan lain menyepakati virus corona ini tidak mungkin ditularkan melalui konsumsi makanan.

“Semua kasus yang diselidiki berkaitan dengan individu yang bergejala ataupun yang tidak bergejala. Orang-orang itu menularkan virus setelah melakukan kontak dengan orang sekitarnya dalam jangka waktu lama (satu jam atau lebih),” ujar Direktur Food Science Program Pascasarjana di Universitas Rutgers, Donald W Schaffner.

Meski virus dapat bertahan dalam lama dalam benda-benda tertentu, hingga kini belum ada kasus yang mengonfirmasi penularan melalui kemasan makanan. Para ahli telah mengkonfirmasi virus corona bukanlah patogen bawaan makanan. Meski begitu, tidak ada salahnya untuk mengikuti semua protokol keamanan pangan dasar dan berhati-hati ketika memasak.

Saat memasak unggas, upayakan dengan suhu internal 165 derajat. Untuk daging ham, usahakan suhu internal mencapai 160 derajat. Lalu gunakan termometer makanan untuk memastikan makanan dimasak dengan suhu yang disarankan.

Jika hendak memanaskan makanan sisa atau makanan yang dibeli di warung makan, para ahli merekomendasikan untuk memanaskan makanan hingga suhu internal 165 derajat.(*/Tya)

orbit

Recent Posts

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 minggu ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

3 minggu ago

OKK PWI DI INDRAMAYU, PWI KABUPATEN BOGOR KIRIM PESERTA

CIBINONG - Organisasi besar wartawan akan melaksanakan Pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang…

4 minggu ago

PASAR TOHAGA BERSAMA DINAS PERHUBUNGAN SINERGI TERTIBKAN PARKIR LIAR DAN PKL

BOGOR - Kepala Pasar Ciluar, Isni Jayanti menyampaikan komitmen Perumda Pasar Tohaga dalam menangani permasalahan…

1 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN RENCANAKAN PENINGKATAN CAKUPAN PELAYANAN MELALUI KERJASAMA INVESTASI DENGAN BADAN USAHA SWASTA

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta…

2 bulan ago

17 PKL MALAM RADIUS PASAR CILUAR RESMI DI GESER

CIBINONG - Tercatat mulai 1 Mei 2025, PKL Malam Radius Pasar Ciluar menempati pelataran parkir…

2 bulan ago