(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Kesehatan

CEGAH DIABETES, HINDARI MAKANAN – MAKANAN BEGINI

JAKARTA – Penyakit diabetes bisa mengancam siapa saja. Bukan hanya orang yang memiliki riwayat penyakit turunan, namun pada orang-orang yang tidak mau menjaga kesehatannya dengan baik

Oleh karenanya, melakukan pencegahan sejak dini harus dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Sebagaimana diketahui, diabetes menjadi penyakit yang banyak dialami masyarakat dunia. Sebagian besar diabetes menyebabkan komplikasi pada organ penting lainnya yang berujung pada kematian.

Merangkum dari laman Instagram resmi Satuan Tugas Covid-19 Bidang Perubahan Perilaku, @satgasperubahanperilaku, Selasa (23/11/2021), terdapat beberapa orang yang berisiko mengidap diabetes tipe 2 dan prediabetes (masa peralihan menuju diabetes), di antaranya adalah:

1. Orang dengan berat badan berlebih.

2. Orang dengan pola makan yang tidak sehat.

3. Orang yang malas bergerak.

4. Orang lanjut usia (lansia).

5. Orang yang memiliki riwayat diabetes.

Bagi Anda yang sudah telanjur mengalami diabetes, maka jangan berkecil hati. Anda hanya perlu membatasi beberapa makanan tertentu.

Alangkah lebih baiknya jika makanan-makanan ini tidak dikonsumsi sama sekali, yakni makanan mengandung gula sederhana, makanan mengandung banyak lemak, dan makanan yang mengandung banyak natrium.

Beberapa makanan mengandung gula sederhana, di antaranya gula pasir, gula Jawa atau gula aren, minuman ringan atau minuman kemasan, selai, agar-agar, manisan buah atau buah yang diawetkan, kental manis (SKM), es krim, kue-kue manis, dodol atau lempok, cake atau bolu, dan cokelat.

Lalu, makanan yang mengandung banyak lemak seperti makanan yang digoreng dan makanan cepat saji.

Selanjutnya, makanan yang mengandung banyak natrium beberapa di antaranya ikan asin, telur asin, dan makanan yang diawetkan.

Apabila Anda ingin mengganti gula pasir, gula aren atau jawa, dan gula batu dengan gula alternatif, maka gunakanlah dalam jumlah terbatas. Gula alternatif antara lain fruktosa, gula alkohol (sorbitol, manitol, silitol, aspartam, dan sakarin).(*/Ta)

orbit

Recent Posts

TIRTA KAHURIPAN APRESIASI PELANGGAN TERBAIKNYA DI HARI PELANGGAN NASIONAL

CIBINONG - Perumda Air Minum Tirta Kahuripan merupakan Perusahaan Daerah milik Pemerintah Kabupaten Bogor yang…

2 minggu ago

TIRTA KAHURIPAN DUKUNG PENUH BUPATI BOGOR CUP TOUR MALSARI HALIMUN SALAK 2025

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Bogor sukses menggelar…

1 bulan ago

PASAR RAKYAT CITAYAM DIREVITALISASI MENJADI NYAMAN DAN BERSIH BAGI PEDAGANG DAN PEMBELI

CIBINONG – Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor telah merevitalisasi Pasar Rakyat Citayam secara keseluruhan mulai…

2 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN : KALDER AIR MANCUR, JEJAK SEJARAH DISTRIBUSI AIR BERSIH

BOGOR – Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Tedi Kurniawan, menegaskan bahwa Kelder Air…

2 bulan ago

SURVEI KEPUASAN PELANGGAN,TIRTA KAHURIPAN TINGKATKAN KEUALITAS PELAYANAN

CIBINONG – Sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan kembali…

2 bulan ago

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

4 bulan ago