(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Categories: Kesehatan

MENGENAL GERD SERING DIKIRA ORANG PENYAKIT JANTUNG

JAKARTA – Pernah mengeluhkan nyeri di dada hingga terasa seperti terbakar dan ada sesuatu yang ingin keluar dari dalam tubuh? Awas, itu adalah tanda-tanda sederhana GERD.

GERD atau gastroesophageal reflux disease merupakan penyakit yang banyak dialami masyarakat. Menurut hasil penelitian yang dilakukan Konsultan GERD dr Ari Fahrial Syam, SpPD, dari 1.200 koresponden, 50 persen mengalami GERD (2015).

Namun, di tengah masyarakat kita masih banyak anggapan yang mengatakan, GERD ini berelevansi dengan penyakit jantung, salah satunya karena adanya rasa nyeri di dada.

Menurut Dokter Spesialis Jantung RS Awal Bros Bekasi Timur dr. Ronaldi, SpJp, keluhan GERD dan penyakit jantung memang memiliki kesamaan yaitu nyeri di ulu hati.

“Dalam dunia kedokteran jantung, keluhan ini disebut dengan istilah nyeri alih atau nyeri yang menyerupai GERD padahal keluhan tersebut adalah gangguan atau serangan jantung,” terang dr Ronaldi melalui siaran pers yang dibagikan pihak rumah sakit pada media.

Kemudian, bagaimana cara membedakan dua penyakit ini?

Dokter Ronaldi menjelaskan, hal ini bisa dilihat dari momen kemunculan rasa nyeri tersebut. Untuk penyakit jantung, ciri fisik yang dapat dikenali adalah Angina Pektoris atau nyeri dada yang sifatnya khas yaitu nyeri dada kiri hingga menembus ke belakang sampai menjalar ke tangan kiri.

“Ciri fisik lain dari penyakit jantung adalah keluhan sesak napas yang mana biasanya kondisi ini terjadi dengan perasaan napas berat hingga sering berdebar-debar. Pada beberapa kelompok pasien jantung juga mengalami keringat dingin,” ungkap dr Ronaldi.Nah, banyak kasus kematian mendadak karena gejala yang terjadi ini diabaikan begitu saja. Karena itu, bagi pasien penyakit jantung, ketika gejala fisik ini terjadi, harus segera lapor dokter spesialisnya.

Sementara itu, menurut Konsultan GERD dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, gejala umum GERD itu ada dua, nyeri di dada dan bisa merasakan panas di dada seperti terbakar (heart burn). “Biasanya nyeri dada ini diikuti juga dengan kondisi mulut pahit karena asam lambung naik (regurgitasi),” paparnya .

Lantas, apakah GERD berkaitan langsung dengan penyakit jantung?

Dokter Ronaldi menegaskan tidak. Sebab, meskipun keluhannya sama atau mirip, bukan berarti GERD menyebabkan serangan jantung atau sebaliknya.

“Saya jelaskan, kenapa penderita GERD itu merasakan seperti ada yang terbakar di ulu hati, ini karena jantung letaknya berdekatan dengan ulu hati. Makanya, ada rasa seperti itu, tapi tidak kemudian memberi efek pada irama jantung,”ungkapnya.(*/Ni)

orbit

Recent Posts

TIRTA KAHURIPAN DUKUNG PENUH BUPATI BOGOR CUP TOUR MALSARI HALIMUN SALAK 2025

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Bogor sukses menggelar…

5 hari ago

PASAR RAKYAT CITAYAM DIREVITALISASI MENJADI NYAMAN DAN BERSIH BAGI PEDAGANG DAN PEMBELI

CIBINONG – Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor telah merevitalisasi Pasar Rakyat Citayam secara keseluruhan mulai…

1 minggu ago

TIRTA KAHURIPAN : KALDER AIR MANCUR, JEJAK SEJARAH DISTRIBUSI AIR BERSIH

BOGOR – Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Tedi Kurniawan, menegaskan bahwa Kelder Air…

2 minggu ago

SURVEI KEPUASAN PELANGGAN,TIRTA KAHURIPAN TINGKATKAN KEUALITAS PELAYANAN

CIBINONG – Sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan kembali…

1 bulan ago

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 bulan ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

2 bulan ago