(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Warna Warni

STUDI: COVID BISA MENYEBAR SAMPAI 5 METER DIRUANGAN TERTENTU

JAKARTA – Selain rutin mencuci tangan dan mengenakan masker, masyarakat juga disarankan menjaga jarak fisik setidaknya dua meter guna mencegah penularan Covid-19.

Tetapi, baru-baru ini para ahli menemukan bahwa droplet ukuran kecil (aerosol) dari sekresi pernapasan orang yang terinfeksi virus corona dapat menyebar hingga sekitar lima meter di dalam ruangan dengan ventilasi yang buruk.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti di University of Florida memperkuat dugaan bahwa aerosol yang terkontaminasi virus SARS-CoV-2, pemicu penyakit Covid-19, memainkan peran penting dalam penyebaran virus.

Studi ini dipublikasikan di server pra-cetak medRxiv pada 4 Agustus, yang berarti belum ditinjau oleh rekan ahli lainnya.

Para peneliti mengumpulkan aerosol yang mengandung virus melalui pengambilan sampel udara VIVAS di sebuah ruangan rumah sakit dengan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Shands University of Florida Health (UF Health) di Gainesville, Florida, Amerika Serikat (AS). Terdapat dua pasien Covid-19 di kamar rumah sakit yang diteliti.

Satu pasien menderita penyakit arteri koroner yang setelah di swab ternyata hasilnya positif Covid-19. Pasien kedua dirawat empat hari sebelumnya, dinyatakan positif Covid-19 pada saat itu.

Saat pengambilan sampel udara, pasien kedua telah dinyatakan negatif dan sedang dalam proses dipulangkan. Sampel udara diposisikan dari dua meter hingga lima meter dari pasien dan virus yang layak diisolasi dalam sampel. Dengan kata lain, para peneliti mengatakan, partikel virus mampu menyebar hingga 16 kaki atau sekitar lima meter di ruangan rumah sakit tersebut.

“Untuk transmisi berbasis aerosol, jaga jarak fisik sejauh dua meter tidak akan membantu pencegahan virus dalam ruangan dan akan memberikan rasa aman yang palsu,” tulis penulis penelitian seperti dilansir dari Fox News, Sabtu (15/8).

Penelitian ini dilakukan di tengah perdebatan sengit tentang pembukaan kembali sekolah, ketika para pejabat mengkaji risiko kesehatan dan penularan Covid-19 melalui udara di ruang kelas.(*/El)

orbit

Recent Posts

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 minggu ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

2 minggu ago

OKK PWI DI INDRAMAYU, PWI KABUPATEN BOGOR KIRIM PESERTA

CIBINONG - Organisasi besar wartawan akan melaksanakan Pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang…

3 minggu ago

PASAR TOHAGA BERSAMA DINAS PERHUBUNGAN SINERGI TERTIBKAN PARKIR LIAR DAN PKL

BOGOR - Kepala Pasar Ciluar, Isni Jayanti menyampaikan komitmen Perumda Pasar Tohaga dalam menangani permasalahan…

1 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN RENCANAKAN PENINGKATAN CAKUPAN PELAYANAN MELALUI KERJASAMA INVESTASI DENGAN BADAN USAHA SWASTA

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta…

2 bulan ago

17 PKL MALAM RADIUS PASAR CILUAR RESMI DI GESER

CIBINONG - Tercatat mulai 1 Mei 2025, PKL Malam Radius Pasar Ciluar menempati pelataran parkir…

2 bulan ago