(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Categories: Jalan Jalan

TERKAIT COVID-19, ISLAM AJARKAN JANGAN TANTANG KEMATIAN

Sebagian masyarakat Indonesia diduga masih ada yang menganggap enteng corona. Mereka tetap melakukan aktivitas normal, bahkan hang out di tempat keramaian. Ada yang berpandangan “Ngapain takut corona, mati mah mati aja,”.

Ternyata Islam mengajarkan betapa pentingnya menghindari hal-hal yang beresiko pada kesehatan diri.

Dalam berbagai kesempatan, Nabi Muhammad menunjukkan ketidaksukaannya pada keinginan seseorang untuk mati atau menantang kematian dalam kondisi apapun. Muslim diajarkan mencari cara apa saja agar bisa bertahan hidup dan terhindar dari penyakit.

“Tidak boleh kalian berharap kematian dalam kondisi apapun, kalian harus berusaha. Berdoalah ‘ya Allah jaga saya agar tetap hidup selama mungkin asal tetap sehat dan matikanlah aku jika itu lebih baik’,” ujar salah satu Hadits Nabi Muhammad yang dikutip oleh profesor Universitas Uludag, Cafer Karadas di TRT World pada Sabtu, (18/4).

Menyatakan Islam menginstruksikan Muslim untuk melindungi lima hal selama kehidupannya, yaitu kehidupan, kecerdasan, kepercayaan, kepemilikan dan keturunan. Konsep menjaga kehidupan dalam Islam berarti melindungi diri sendiri dan orang lain.

“Jika sebuah wabah mengancam keselamatan diri dan orang lain maka Muslim harus mengikuti pedoman ahli agar selalu terlindung, ini demi keselamatan diri dan orang lain juga,” ujar Karadas.

Karadas mengingatkan Muslim agar menaati pedoman kesehatan melawan corona dengan pembatasan sosial. Pedoman tersebut sudah sesuai ajaran Nabi Muhammad tentang bagaimana menyikapi wabah penyakit. Jika ngotot melanggar, Karadas merasa Muslim itu berdosa karena zholim pada Muslim lainnya, khususnya jika menularkan penyakit.

“Jika kita mengganggu kesehatan orang lain secara langsung atau tidak, kita melanggar hak mereka. Jika seseorang menginfeksi orang lain dalam tindakan sengaja atau tidak maka dia menzholimi hak orang lain,” tegas Karadas.(*/Fir)

orbit

Recent Posts

APLIKASI MYKAHURIPAN LEBIH CEPAT DAN MUDAH

CIBINONG - Kini aplikasi kepelangganan milik Perumda Air Minum Tirta Kahuripan memiliki fitur yang lebih…

2 minggu ago

PEMANCANGAN TIANG PANCANG PASAR RAKYAT LEUWILIANG, AWAL KEBANGKITAN EKONOMI PASCA KEBAKARAN

CIBINONG - Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor resmi memulai tahap pembangunan Pasar Rakyat Leuwiliang, yang…

3 minggu ago

OKK PWI DI INDRAMAYU, PWI KABUPATEN BOGOR KIRIM PESERTA

CIBINONG - Organisasi besar wartawan akan melaksanakan Pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI yang…

4 minggu ago

PASAR TOHAGA BERSAMA DINAS PERHUBUNGAN SINERGI TERTIBKAN PARKIR LIAR DAN PKL

BOGOR - Kepala Pasar Ciluar, Isni Jayanti menyampaikan komitmen Perumda Pasar Tohaga dalam menangani permasalahan…

1 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN RENCANAKAN PENINGKATAN CAKUPAN PELAYANAN MELALUI KERJASAMA INVESTASI DENGAN BADAN USAHA SWASTA

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta…

2 bulan ago

17 PKL MALAM RADIUS PASAR CILUAR RESMI DI GESER

CIBINONG - Tercatat mulai 1 Mei 2025, PKL Malam Radius Pasar Ciluar menempati pelataran parkir…

2 bulan ago