(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-4827125999327211", enable_page_level_ads: true });
Categories: Resep

TIPS PINTER SIMPAN MAKANAN DI KULKAS SELAMA BULAN PUASA

JAKARTA – Biasanya saat bulan puasa banyak orang membeli bahan makanan lebih ketimbang biasanya. Hal itu bertujuan untuk kebutuhan saat sahur dan berbuka puasa. Bahan-bahan makanan itu meliputi, sayuran, buah-buahan, sampai daging.

Namun, dengan membeli bahan makanan itu, cenderung beberapa orang malah menimbunnya di dalam lemari es atau kulkas. Alhasil, kandungan nutrisi dan vitamin pada makanan sudah tak terjaga. Maka dari itu, demi menjaga nutrisi dan makanan tidak terbuang, berikut cermat menyimpan makanan yang benar di kulkas.

Rak pertama

Pangan matang sekali santap sebaiknya di simpan di rak pertama, misalnya roti, keju yang berbentuk lembaran (lembek) dan sisa bahan makanan yang akan dihangatkan kembali.

Sebaiknya gunakan wadah tertutup untuk menyimpannya. Kamu bisa juga membungkusnya dengan wrap plastik.

Rak kedua

Biasanya pada rak kedua kulkas, diisi oleh bahan makanan, seperti, susu, keju keras, telur dan yoghurt. Namun, jika kemasan sudah terbuka sebaiknya jangan dibiarkan,, tutup rapat untuk mencegah berkembangnya spora dan terkontaminasi mikroba baik dari suhu, udara ataupu bahan pangan lainnya.

Telur yang disimpan dalam wadah bertahan 4 minggu, yoghurt mampu bertahan sampai 2 minggu. Untuk susu sebaiknya jangan disimpan di pintu kulkas ,karena suhu tersebut lebih hangat. Temperatur ini akan memperpendek umur susu.

Rak ketiga

Untuk rak ini lebih cocok untuk buah dan sayuran. Nah, sebelum disimpan dalam lemari es, cuci bersih bahan-bahan tersebut. lalu, sebaiknya disimpan di rak ketiga dalam wadah plastik yang telah diberi sedikit celah, agar buah dan sayur bermetabolisme.

Rak keempat

Nah , bahan pangan hewani yang akan segera diolah, seperti daging atau ikan di simpan di rak bawah agar tidak ada tetesan air yang dapat mengenai bahan pangan lainnya.

Untuk bahan pangan hewani simpan di rak bawah, boleh simpan di frezer tetapi saat mau diolah untuk sahur atau berbuka puasa sebaiknya jangan saat mengeras tetapi simpan di rak bawah terlebih dahulu barulah diolah.Agar bisa sepanjang masa menjaga kesegaran buah maupun sayur. Kalau sudah begini, tak perlu bingung simpan makanan selama bulan puasa ini.(*/El)

Redaksi

Recent Posts

GRAND OPENING LAPAK BSI PERTAMA DI INDONESIA RESMI DIBUKA DI PASAR CISARUA BOGOR

CIBINONG - Bank Syariah Indonesia (BSI) resmi melaksanakan Grand Opening LAPAK BSI di Pasar Cisarua,…

2 minggu ago

MITIGASI TIRTA KAHURIPAN JELANG MUSIM HUJAN

CIBINONG – Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor bersiap menghadapi potensi cuaca ekstrem dan…

3 minggu ago

RAIH MANDAYA AWARD 2025 BUKTI NYATA KOMITMEN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM “SETETES HARAPAN DARI TIRTA KAHURIPAN”

CIBINONG – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda Air Minum) Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor kembali…

2 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN APRESIASI PELANGGAN TERBAIKNYA DI HARI PELANGGAN NASIONAL

CIBINONG - Perumda Air Minum Tirta Kahuripan merupakan Perusahaan Daerah milik Pemerintah Kabupaten Bogor yang…

2 bulan ago

TIRTA KAHURIPAN DUKUNG PENUH BUPATI BOGOR CUP TOUR MALSARI HALIMUN SALAK 2025

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Bogor sukses menggelar…

3 bulan ago

PASAR RAKYAT CITAYAM DIREVITALISASI MENJADI NYAMAN DAN BERSIH BAGI PEDAGANG DAN PEMBELI

CIBINONG – Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor telah merevitalisasi Pasar Rakyat Citayam secara keseluruhan mulai…

4 bulan ago