100 TAHUN KLM: MASKAPAI TERTUA YANG MASIH BEROPERASI

BOGOR – KLM adalah maskapai yang pertama kali berdiri di dunia. KLM juga merupakan maskapai tertua yang terus beroperasi di dunia dengan nama yang sama. Didirikan pada 7 Oktober 1919, KLM melakukan penerbangan terjadwal pertama antara London dan Amsterdam pada tahun 1920 dengan airco DH 16.

Tepat 100 tahun yang lalu, 7 Oktober 1919 maskapai penerbangan pertama di dunia didirikan di Amsterdam, Belanda oleh mantan seorang pilot militer Belanda, Albert Plesman.

Mayoritas maskapai dunia saat itu baru didirikan pada 1920-an dan 1930-an di berbagai negara di dunia.
KLM singkatan dari Koninklijke Luchtvaartmaatschappij NV (Bahasa Belanda: Royal Air Transport Company atau nama resminya dalam Bahasa Inggris: Royal Dutch Airlines).

KLM menjadi maskapai tertua yang beroperasi di dunia hingga akhirnya dimerger dengan Air France pada tahun 2004. Markas besarnya ada di Amstelveen, Belanda.

Rute pertama KLM adalah Amsterdam dan London pada 17 Mei 1920, diikuti dengan rute ke Kopenhagen (Denmark), melalui Hamburg (Jerman). Pada 1923, KLM mengudara hingga ke Brussels (Belgia).

Sebelumya pada awal 1921, KLM telah membuka kantor pemesanan dan tiket maskapai di Amsterdam.
Terbang Lintas Benua Pertama
Pada 1920-an dan 1930-an, rute KLM menyebar ke seluruh Belanda dan Eropa. Pada 1928, Plesman juga mendirikan Koninklijke Nederlandsch – Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM), Royal Netherlands – East Indies Airlines alias Maskapai Penerbangan Hindia Belanda.

Rute antar benua pertama KLM/KNILM adalah dari Vliegveld Schipol di Amsterdam ke Vliegveld Tjililtan (sekarang Bandara Internasional/Pangkalan Udara Utama Halim Perdanakusumah) di Batavia (sekarang Jakarta) di Hindia Belanda dengan pesawat Fokker F-VII  sejauh 8.700 mil (14.000 km) selama 55 hari!!.
Pendaratan perdana rute ini terjadi pada 1 Oktober 1924 dengan 2 pilot Van der Hoop dan dan Van den Brooke. Pada tahun 1930, rute Amsterdam – Batavia menjadi rute terjadwal dan yang terjauh sampai pecahnya Perang Dunia 2. KNILM bergabung dengan KLM pada tahun 1945.

Namun selama Perang Dunia 2, sebagian besar KLM tidak aktif, kecuali di Hindia Barat. Dimana layanan tersebut mulai tumbuh pesat pada 1941. Bahkan sampai berkembang ke sembilan negara, terutama Karibia dan Amerika Selatan Jakarta pada 1945.

Pada 1945, KLM memulai kembali layanannya di Eropa. Pada 21 Mei 1946, maskapai penerbangan ini menjadi maskapai Eropa pertama yang memperkenalkan layanan terjadwal melintasi Atlantik Utara ke New York. Di tahun yang sama, KLM membangun jalur trunk melintasi Atlantik Selatan, ke Curacao (Nederland Antilles) dan Amerika Selatan.

Akuisisi Dengan Air France
Pada 2004, KLM bergabung dengan SkyTeam, aliansi maskapai internasional. Pada tahun yang sama, maskapai diakuisisi oleh Air France, salah satu maskapai penerbangan terbesar di dunia. Namun, di bawah ketentuan perjanjian, kedua maskapai terus beroperasi sebagai perusahaan terpisah.

Setahun sebelum perusahaan KLM didirikan, Ratu Wilhelmina memberikan gelar royal atau kerajaan. Pemberian ini merupakan sebuah hal yang unik.
Sejak 1960, KLM telah mengoperasikan pesawat jet, sehingga memungkinkan untuk pergi ke mana saja di dunia dalam waktu 24 jam.(Fuz/dari berbagai sumber)