Village

4 ALASAN ASYIK MENGINAP DI VILLA

visit indonesia

JAKARTA – Beberapa orang ada yang menyukai traveling seorang diri, tapi ada beberapa orang juga yang suka traveling dengan banyak orang alias beramai-ramai karena lebih seru dan menyenangkan.

&80 x 90 Image

Nah, masalahnya kalau traveling ramai-ramai memilih hotel sebagai tempat menginap ongkosnya agak sedikit ‘boncos’ alias boros. Kalau sudah begini biasanya lebih baik memilih sewa rumah, apartemen atau villa saja deh.

Tapi tahu nggak sih, selain harga lebih murah ada beberapa hal yang lebih menguntungkan saat kita menyewa villa dibanding hotel saat liburan. Seperti rangkuman saat berbincang dengan Head of Marketing Accommodation Traveloka, Shirey Lesmana di The Pavilion, Kemang, Jakarta Selatan.

1. Lebih privat
Saat di hotel ruang sangat terbatas, hanya terbatas kamar dan jika ingin maka di restoran atau kolam berenang kita harus berbagi dengan orang lain. Tapi akan berbeda jika menyewa villa seutuhnya semua tempat dibebaskan untuk mengakses fasilitas dan tidak ada orang lain.
“Kadang mereka ingin berenang ketawa sama keluarga tapi pengennya tetap privat dan nggak ganggu orang lain,” jelas Shirey.

2. Keamanan atau kepastian
Sering kali karena tidak memegang tanda bayar, alhasil pengunjung kesulitan untuk melakukan check in hotel, sehingga tidak ada kepastian. Nah, kalau di villa sudah pasti tinggal berbicara pada pemilik dan menunjukkan tanda sewa akan otomatis terakses.
“Ketika mereka ingin menginap, yang paling penting tempatnya secure juga kalau check in bisa di check in,” tuturnya.

3. Lebih kebersamaan
Karena tidak dihitung perorangan seperti di hotel, villa akan lebih menyenangkan digunakan untuk kumpul dengan banyak orang, seperti keluarga besar, reuni atau kumpul perusahaan. Konsep kumpul ini cocok untuk quality time setelah sibuk bekerja atau jarang bertatap muka.

“Dengan kesibukan semakin tinggi, interaksi semakin jarang, salah satu yang diinginkan quality time, sebenernya akomodasi bisa jawab hal ini. Penyedia platform berusaha penuhi ekspektasi tersebut dalam momen terbatas,” ungkapnya.

4. Bernuansa seperti rumah
Karena komunikasi cenderung intim, maka konsepnya bukanlah kaku seperti hotel. Adanya fasilitas lengkap di villa seperti dapur, kamar, kamar mandi, dan ruang tamu membuat nuansa seperti berada di rumah, walaupun sedang tidak di rumah.

“Jauh lebih nyaman, saat reuni, lebaran, satu keluarga besar dikumpulin. Menurut kami villa dan apartemen, tidak berada di rumah tapi feeling-nya sangat hommy, kedepan semakin baik,” tandasnya.(*/Ndo)

Loading...