DOA RASULULLAH AGAR ISLAM DIPERKUAT UMAR BIN KHATTAB

Nabi Muhammad SAW pernah menghaturkan doa agar Islam diperkuat oleh orang yang kuat dan tegas pendiriannya. Dalam buku Muhammad Sang Teladan karya Abdurrahman As-Syarqawi dijelaskan, ketika Sayyidina Umar bin Khattab hendak membunuh adiknya—Fatimah—akibat masuk Islam, tiba-tiba hatinya terenyuh.

Hati Sayyidina Umar tak kuasa untuk membunuh adiknya sendiri. Namun demikian, beliau segera bergegas menghampiri Nabi Muhammad dan membunuhnya.
Sebelum pergi membunuh, Sayyidina Umar sempat merobek kertas-kertas Alquran yang tadi dibaca Fatimah. Namun, tidak semuanya ia robek.
Sayyidina Umar membaca sebagian besar lembaran-lembaran itu kemudian ia kembalikan lagi kepada Fatimah. Sayyidina Umar pun berkata: “Alangkah bagus dan agungnya kata-kata ini.”
Mendengar ucapan itu, seorang laki-laki asing yang bersembunyi karena takut kemudian muncul. Ia muncul dari persembunyiannya lalu berkata: “Wahai, Umar. Aku sungguh berharap mudah-mudahan Allah mengistimewakan dirimu sebab doa Nabinya. Karena kemarin, aku mendengar Nabi berdoa,”.
Adapun doa Nabi adalah sebagai berikut: “Allahumma ayyid al-Islama biahadi al-Umaraini Abi Jahlin amri ibn Hisyam aw Umara ibn al-Khattab,”. Yang artinya: “Ya Allah, kuatkanlah Islam dengan salah seorang dari dua Umar: (yakni) Abu Jahal Amr bin Hisyam atau Umar bin Khattab,”.(*/Fir)