JADI INCARAN WISATAWAN, BESTIK KHAS SOLO KULINER DAGING KEARIFAN LOKAL
SOLO – Bicara soal Solo bukan hanya terkenal dengan seni dan budayanya yang begitu kental, melainkan juga identik dengan kulinernya yang legendaris. Beberapa kuliner yang terkenal yaitu Tengkleng, Selat Solo, dan Timlo.
Namun, terdapat kuliner khas Solo lain yang tidak kalah terkenal lho, yaitu Bestik. Kuliner ini juga masih amat digandrungi oleh para wisatawan dari berbagai daerah.
Bestik menjadi salah satu kuliner Solo yang berasal dari peninggalan zaman kolonial Belanda. Konon katanya, nama bestik asalnya dari kata biefstuk dalam Bahasa Belanda atau Beef Steak dalam Bahasa Inggris.
Penulis berkesempatan untuk menjajal langsung kuliner Bestik langsung dari Kota Solo beberapa waktu yang lalu. Salah satu kuliner Bestik yang terkenal di Solo yaitu Sumber Bestik Pak Darmo.
Tempat makan ini termasuk kuliner kaki lima yang berlokasi di Jalan Dr. Rajiman No. 209, Solo, Jawa Tengah. Meski begitu, para wisatawan maupun warga lokal terus ramai berdatangan demi mencicipi kuliner legendaris ini.
Dalam sepiring Bestik Daging berisikan potongan daging yang dicincang dengan potongan bawang bombai sebagai penambah cita rasa. Tak hanya itu, adapun beberapa sayuran seperti kentang yang pulen, potongan wortel, dan selada segar.
Kondimen tersebut diguyur dengan kuah berwarna kecoklatan dengan konsistensi yang light. Sekilas penampakan kuliner Bestik mirip seperti semur, akan tetapi kuahnya cenderung manis dengan sedikit asin. Tapi gurihnya kuah dari daging sapi tetap terasa.
Anda bisa santap sepiring Bestik dengan nasi putih panas dan tambahan acar timun yang asam tapi segar. Tenang saja, Bestik ini tidak pedas lho, bagi Anda yang pecinta pedas bisa tambahkan cabai hijau yang disediakan di setiap meja.
Selain Bestik Daging, menu andalan lain dari Sumber Bestik Pak Darmo ada Bestik Lidah dan Bestik Campur. Ya, Bestik Campur merupakan gabungan dari daging sapi cincang dengan lidah sapi yang empuk dan tidak bau.
Namun, apabila Anda bukan penggemar daging ataupun lidah sapi, Bestik Ayam juga bisa jadi pilihan. Seporsi Bestiknya dibanderol dengan kisaran harga Rp33 ribu sampai dengan Rp42 ribu, tergantung varian yang Anda inginkan.
Sebagai menu pendamping ataupun snack untuk menunggu makanan utama keluar, Anda bisa pesan Risoles Goreng atau Kuah. Penulis sempat mencicipi Risoles Goreng Sumber Bestik Pak Darmo.
Bukan seperti risoles pada umumnya, Risoles Goreng di sini ukurannya jauh lebih besar. Bagian kulit luarnya itu terbuat dari kulit risol yang dilapisi dengan telur dadar.
Sedangkan isian dari Risoles Goreng itu ada daging sapi cincang yang ditumis dengan bumbu dan telur. Terlihat ada potongan bawang merah dan bawang putih dalam isian tersebut.
Rasanya cenderung gurih asin dan cocok untuk disantap bersama sebagai makanan pembuka.
Sambil menunggu, Anda juga dihibur oleh suara emas seniman jalanan yang melantunkan lagu-lagu khas Jawa.
Sumber Bestik Pak Darmo ini hanya buka sore hari mulai pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB. Tapi tak menutup kemungkinan sebelum jam tutupnya sudah habis diburu para pelanggan setianya.(*/Tya)