LANTIK TEDI KURNIAWAN SEBAGAI DIRUT, ASMAWA TOSEPU MINTA PERUMDA AIR MINUM TIRTA KAHURIPAN LEBIH INOVATIF
CIBINONG – Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu berpesan agar Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor, melakukan berbagai inovasi untuk memperluas layanan air bersih kepada masyarakat.
Hal itu diucapkan Asmawa Tosepu usai melantik Tedi Kurniawan sebagai Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Kahuripan, Jum’at (5/1/23).
“Saya menitipkan pesan kepada jajaran Perumda Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor terutama kepada Dirut yang baru ini untuk senantiasa melakukan inovasi, memanfaatkan teknologi informasi dan memperluas jangkauan layaan penyediaan air bersih di Kabupaten Bogor ini,” kata Asmawa Tosepu.
Menurut Asmawa, hal itu harus dilakukan karena saat ini baru sekitar 800 ribu jiwa masyarakat Kabupaten Bogor yang terlayanin air bersih. Artinya dengan jumlah penduduk lebih dari 5,3 juta jiwa, maka masih sangat jauh gap nya.
“Oleh karena itu, saya mendorong untuk terus melakukan inovasi dan memperluas kerjasama, tidak hanya dengan pemerintah, tapi juga dengan dunia bisnis,” ujarnya.
Asmawa mengaku, jika target untuk cakupan pelayanan ialah 100 persen. Namun karena masih ada kterbatasan, maka belum bisa memberikan layanan air bersih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor.
“Saya menargetkan 100 persen masyarakat Kabupaten Bogor dapat terlayani air beraih. Tapi kita sadar baru 800 ribu jiwa, masih sangat jauh. Makannya kita akan dorong terus PDAM ini untuk meningkatkan kinerjanya,” jelasnya.
Meski begitu, dia memberikan apresiasi kepada Tirta Kahuripan karena menjadi badan usaha milik daerah (BUMD) yang memberikan pendapata asli daerah (PAD) terbesar. Oleh karena itu, pemkab bogor belum memberikan penyertaan modal karena terbilang perusahaan yang cukup sehat.
“Sampai sekarang kita belum memberikan penmbahan modal. Karena posisinya PDAM Tirta Kahuripan ini kategori sehat dan merupakan kontributor terbesar dalam memberikan PAD dari sektor BUMD,” ungkapnya.(*/End)