MAKAM NABI MUHAMMAD SAW DI MASJID NABAWI DITANDAI KUBAH HIJAU
Sama seperti Makkah, Madinah juga memiliki banyak tempat bersejarah dan menyimpan cerita tentang kehidupan Rasulullah SAW. Masjid Nabawi jadi salah satu tempat umat Islam yang membuat serasa dekat dengan Nabi SAW.
Rasulullah SAW wafat pada Senin, 12 Rabi’ul Awal tahun 11 Hijriah atau 8 Juni 632 Masehi ketika usianya 63 tahun, hal ini dijelaskan dalam sejumlah sirah nabawiyah. Ketika wafat, Rasulullah kemudian dimakamkan di rumah beliau yang saat ini menjadi Masjid Nabawi.
Mengutip buku Keajaiban Masjid Nabawi yang ditulis M. Irawan, dulunya Masjid Nabawi adalah rumah Rasulullah SAW dan masjid ini dibangun langsung oleh beliau.
Dalam Jejak-jejak Islam karya Ahmad Rofi’ Usmani, seusai membangun Masjid Nabawi yang awalnya hanya berukuran 70×60 kaki, Nabi Muhammad membangun dua bilik. “Satu untuk Aisyah binti Abu Bakar ash-Shiddiq dan satu lagi untuk Saudah binti Zam’ah,” tulis buku tersebut.
Bilik-bilik tersebut dilengkapi dengan beranda kecil dan sebuah kamar yang pondasinya terbuat dari pelepah pohon kurma. Lotengnya rendah, tidak lebih tinggi dari jangkauan tangan orang berdiri.
ADi masa-masa sebelum wafat, Rasulullah SAW tidak lagi berpindah-pindah dari satu rumah istrinya ke rumah istri lainnya. Melainkan hanya menetap di kamar Siti Aisyah hingga menghembuskan nafas terakhirnya.
Dijelaskan dalam buku Tapak Sejarah Seputar Mekah-Madinah karya Muslim H. Nasution, menurut petunjuk hadits, Nabi SAW dikuburkan di tempat wafatnya. Oleh sebab itu, disepakatilah untuk menguburkan Rasulullah SAW di kamar Siti Aisyah, tempat beliau wafat.
Beliau dimakamkan dengan posisi kepala di sebelah barat dan wajahnya menghadap Ka’bah. Kini di makam Rasulullah SAW pun terdapat dua makam sahabat terdekatnya yakni Abu Bakar Ash Shiddiq dan Umar bin Khattab.
Makam Rasulullah SAW diberi pembatas pagar tinggi dengan hiasan kaligrafi. Makam Nabi Muhammad SAW juga dijaga oleh beberapa askar. Para askar bertugas untuk mencegah perbuatan-perbuatan berlebihan yang tidak sesuai dengan ajaran Islam seperti menangis atau salat di depan makam Rasulullah SAW.
Setelah Rasulullah SAW wafat, Masjid Nabawi diperbaiki dan mengalami perluasan. Di atas makam Nabi Muhammad SAW jika dilihat dari kejauhan tampak sebuah kubah berwarna hijau yang sangat mencolok. Kubah khusus itu dibangun pada tahun 1279 M dan dicat hijau pada tahun 1837 M. Hingga sekarang kubah hijau itu tetap ada.
Tak jauh dari Masjid Nabawi terdapat makam Baqi. Dalam Ensiklopedia Fikih Indonesia: Haji dan Umrah yang ditulis Ahmad Sarwat, Baqi adalah tanah kuburan untuk penduduk Madinah sejak zaman jahiliah hingga sekarang. Bahkan jemaah haji yang meninggal di Madinah dimakamkan di Baqi, lokasinya di sebelah timur dari Masjid Nabawi.
Di sinilah makam Utsman bin Affan RA, para istri Nabi SAW, putra dan putrinya, serta para sahabat. Ada banyak perbedaan makam di Tanah Suci ini dengan makam yang ada di Indonesia, terutama dalam hal peletakan batu nisan.(*/Da)