Berita Orbit

RANU MANDURO, NEW ZEALANDNYA INDONESIA

visit indonesia

MOJOKERTO – Bukan Indonesia namanya, bila tidak mempunyai berbagai keindahan alam. Hampir setiap hari, selalu muncul wisata baru yang tempatnya cukup instagramable. Menariknya, tidak perlu waktu lama untuk menjadi kawasan viral. Seperti halnya, Ranu Manduro yang berada di Mojokerto.

&80 x 90 Image

Kawasan mengesankan dengan padang rumput hijau dan latar belakang pegunungan. Banyak wisatawan hampir setiap minggu mengunjungi tempat ini. Mereka seakan tidak ingin ketinggalan melihat wisata baru dari Mojokerto ini Banyak wisatawan menyandingkan kawasan ini dengan wilayah Selandia Baru.

Mengenal Ranu Manduro
Kawasan Ranu Manduro sendiri adalah lahan tambang yang masih aktif. Dimana kawasan ini perlahan ditumbuhi oleh semak belukar dan menjadi ilalang hijau yang mengesankan. Hujan deras yang sempat mengguyur Mojokerto waktu lalu, turut menyumbang warna hijau yang ada disini.

Cara Menuju Ranu Manduro
Ranu Manduro sendiri terletak di Desa Manduro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Menuju ke objek wisata ini kamu bisa memilih dengan berbagai macam alat transportasi. Salah satunya, adalah Kereta Api. Turunlah di Stasiun Mojokerto.
Dari sini, membutuhkan waktu kurang lebih 55 menit. melalui jalan Gempol – Mojokerto. Sejauh 30,7 Kilometer. dari stasiun kamu bisa keluar dan masuk di Jl. Pahlawan, kemudian, Jl. Jayanegara. tetap dijalan ini kurang lebih 3,4 kilometer atau menempuh waktu 10 menit hingga 15 menit.

Selanjutnya, lanjutkan perjalananmu menuju ke Jalan Raya Ngranggon, Gajah Mada, Brawijaya, dan Raya Jasem. Sejauh 26,3 kilometer atau menempuh waktu hingga 45 menit lamanya. Setelah itu, kamu akan tiba di tujuan. Tidak terlalu sulit bukan?

Untuk bisa masuk ke dalam, kamu hanya akan ditarik tiket sebesar 5 ribu rupiah saja. Untuk parkir mobil hanya 20 ribu rupiah. Cukup murah bukan? Harga makanan dan minuman juga tidak terlalu mahal mulai dari 5 ribu rupiah saja.

Daya Tarik Ranu Manduro
Untuk bisa melihat setiap sudut dari Ranu Manduro, kamu wajib membawa kendaraan bermotor. Karena hanya ada jalan dengan lebar 2 meter saja ditengah padang rumput ini. Bagi kamu yang tidak membawa kendaraan bermotor. Kamu bisa menyewa dengan harga Rp10 ribu saja. Motor sewa ini memang sudah disediakan khusus oleh warga sekitar.

Jangan lupa membawa kamera jahat kamu ya, karena selain melihat Gunung penanggungan yang megah. Kamu juga bisa melihat danau kecil di tengahnya. Sungguh perpaduan sempurna yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata sekalipun.

Di sekitar Ranu Manduro sendiri juga sudah banyak pedagang yang menjual berbagai macam makanan dan minuman yang bisa beli. Tetapi, jangan lupa buang sampah pada tempatnya ya. Agara lokasi Ranu Manduro tetap menjadi yang terindah.

Daya Tarik lain yang bisa kamu nikmati adalah bebatuan-bebatuan yang sekarang tersebar di sepanjang kawasan. Bebatuan ini bisa kamu manfaatkan untuk foto-foto lho. Tidak hanya yang kecil, tetapi yang besar sekalipun juga bisa kamu lihat disini.
Perbukitan-perbukitan hijau juga tidak kalah cantiknya. Bila kamu beruntung, kamu bisa melihat bagaimana kabut-kabut tipis yang seakan turun dan membuat pemandangannya semakin menawan.

Berita Terkini Tentang Ranu Manduro

Beberapa waktu lalu ada berita yang mengecewakan soal penutupan kawasan ini oleh Kepala Dinas Pariwisata. Maklum saja, tempat eksotik ini status izinnya bukanlah sebagai kawasan wisata melainkan sebagai tempat pertambangan. Hanya saja, melihat antusiasme warga yang begitu tinggi. Pemilik tanah tetap membukanya untuk umum.

Menariknya, area tambang di kawasan ini memang masih aktif. Sehingga, membahayakan pengunjung yang datang ke tempat ini. Sekaligus mengganggu jalannya aktivitas pertambangan. Oleh karena itu jangan heran bila tanahnya masih banyak kubangan dan bebatuan besar yang cukup membahayakan pula. Walaupun, awalnya sempat mengalami penutupan seperti foto yang sudah viral. Tetapi perusahaan tersebut warga sekitar pun akhirnya bisa melodinya dan membuat kawasan ini dibuka.(*/Dan)

Loading...