MUKA BOROS, 9 KEBIASAAN YANG JADI PEMICU TANDA PENUAAN PADAH MASIH MUDA
JAKARTA – Tampilan dan usia sesungguhnya seringkali jauh berbeda. Ternyata, ada kebiasaan-kebiasaan yang membuat wajah terlihat tua di usia muda.
Pernah dengar istilah muka boros? Istilah ini merujuk pada tampilan wajah seseorang yang terlihat tua padahal usianya masih muda.
Biasanya, wajah ‘boros’ kerap dikaitkan dengan pemilihan busana dan makeup. Padahal, ada deret kebiasaan yang terlihat biasa saja, tapi ternyata bisa memicu tanda-tanda penuaan.
1. Tidak pakai sunscreen
Joshua Zeichner, direktur penelitian kosmetik dan klinis di Departemen Dermatologi Mount Sinai Hospital mengatakan, satu hal yang bisa dilakukan agar kulit tampak muda dan sehat adalah memakai sunscreen atau tabir surya.
“Paparan sinar ultraviolet menimbulkan radikal bebas yang merusak kolagen, elastin, dan sel kulit itu sendiri. Hal ini menyebabkan penuaan dini pada kulit, kerutan, bintik hitam, dan berkembangnya kanker kulit,” jelas Zeichner, mengutip dari Men’s Health.
Banyak orang enggan memakai sunscreen karena merasa hanya beraktivitas di dalam ruang. Padahal, sinar ultraviolet bisa menembus jendela.
2. Camilan serba manis
Konsumsi gula berlebihan tak hanya berbahaya buat lingkar pinggang, tapi juga wajah. Camilan serba manis dan bertepung akan meningkatkan kadar gula darah serta memicu peradangan dan jerawat.
Selain camilan, minuman-minuman kekinian sebenarnya mengandung gula tinggi. Sebut saja kopi susu. Tambahan gula aren dan bahan-bahan lain membuat kandungan gula dalam kopi susu meningkat.
3. Lebih sering rebahan
Buat sebagian orang, rebahan seperti ‘reward’ setelah bekerja selama lima hari. Rebahan juga kerap digunakan sebagai sarana santai dan mengisi daya energi tubuh.
Akan tetapi, Anda bakal kelihatan makin tua jika rebahan dijadikan kebiasaan.
Mengutip dari GQ, tubuh yang aktif bergerak akan mendorong sirkulasi dalam tubuh sehingga distribusi nutrisi sampai pada tingkat sel. Dengan kata lain, kulit akan lebih cerah, sehat, dan muda.
4. Minum hanya saat haus
Anda minum untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, bukan cuma karena haus. Air akan mendukung kesehatan tubuh mulai dari pencernaan, fungsi imun, energi, dan mental.
Manfaat hidrasi juga dirasakan kulit. Air membantu membuat tampilan kulit lebih bersih dan segar.
5. Lupa cuci muka saat malam
Meski sangat lelah, tetap biasakan untuk mencuci muka tiap malam atau jelang tidur. Mengutip dari Men’s Journal, aktivitas seharian membuat wajah menampung banyak kotoran, minyak, dan debu.
Dengan mencuci muka, wajah akan bebas dari kotoran yang berpotensi memicu peradangan.
6. Santap praktis dengan sosis atau nugget
Di pasaran, Anda sering menemukan menu-menu lauk yang praktis dan mudah dibuat. Sebut saja makanan instan, daging olahan, dan lauk-pauk yang tinggal digoreng.
Makanan pangan ultra proses cenderung tinggi gula dan garam. Konsumsi berlebihan akan memicu lingkar hitam di bawah mata, kerutan, kulit dehidrasi, dan pada kasus tertentu bisa memicu jerawat.
7. Mandi air hangat
Kebiasaan mandi dengan air hangat bisa membuat kulit cepat keriput sebab mengikis kelembapan alami kulit.
Sebaiknya jaga agar air mandi tidak terlalu hangat atau cukup suam-suam kuku. Setelah mandi, jangan lupa gunakan pelembap.
8. Asupan minim lemak
Lemak yang kerap dianggap sebagai musuh sebenarnya penting buat tubuh. Anda perlu bijak memilih jenis lemak yang sehat.
Lemak sehat termasuk lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda bisa ditemukan pada kacang-kacangan dan alpukat.
Pangan tersebut mengandung antioksidan, asam lemak esensial, dan vitamin E yang membuat kulit lembut dan melawan kerusakan akibat radikal bebas.
9. Sering eksfoliasi
Mencuci muka perlu dilakukan setiap hari, tapi tidak untuk eksfoliasi. Tindakan eksfoliasi berarti membersihkan kulit lebih dalam sehingga segala kotoran bisa dibersihkan sekaligus mengangkat sel kulit mati.
Jika terlalu sering dilakukan, maka kulit bisa kering, timbul luka. Cukup lakukan eksfoliasi satu atau dua kali seminggu.(*/Tya)