24 MAKANAN KHAS LAMPUNG MANJAKAN LIDAH GODA SELERA

Selaras dengan keindahan alamnya, Lampung juga menyuguhkan berbagai hidangan lezat yang memanjakan lidah dan menggoda selera. Makanan khas Lampung tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan

1. Tempoyak

Tempoyak adalah hidangan yang unik dan menggugah selera yang terbuat dari hasil fermentasi dengan garam. Tempoyak memiliki cita rasa yang kuat, asam, serta tekstur yang lembut.

Tempoyak sering digunakan sebagai sambal dan sebagai bahan tambahan dalam berbagai masakan tradisional Lampung lainnya seperti ikan bakar, ayam bakar, dan gulai.

Bagi Anda pecinta durian, mecicipi tempoyak adalah pengalaman kuliner yang tak boleh dilewatkan.

2. Geguduh

Geguduh adalah camilan tradisional Lampung yang memiliki cita rasa manis. Camilan ini terbuat dari pisang kepok yang telah dihaluskan dengan tepung terigu, selai, dan susu. Campuran ini kemudian digoreng hingga matang.

3. Engkak

Engkak, kue tradisional yang menjadi kebanggan kuliner khas Lampung dan sering dijadikan oleh-oleh. Kue Engkak terbuat dari tepung terigu yang dicampur dengan telur, mentega, santan, dan susu kental manis.

Bentuknya menyerupai lapis legit, namun memiliki tekstur lebih lembut dan warnanya lebih gelap, karena penggunaan santan dan susu kental manis dalam adonannya. Kue Engkak memiliki rasa manis dengan sentuhan gurih dan lembut.

Engkak

4. Gulai Taboh

Gulai taboh adalah makanan khas Lampung yang diakui sebagai warisan budaya pada tahun 2015. Kata ‘taboh; dalam bahasa Lampung artinya santan. Jadi, gulai taboh adalah santan dengan menu utama ikan gabus atau ikan nila dan tambahan sayuran.

Gulai taboh mirip dengan sayur lodeh, bahannya antara lain kacang hijau, rebung, jagung, kacang panjang, santan, daun salam, serai, dan lengkuas.

5. Pindang Patin

Pindang Patin adalah makanan khas Lampung terbuat dari ikan patin yang direbus dengan bumbu rempah, seperti kunyit, serai , jahe, dan daun jeruk.

baca juga:

5 Kuliner Lampung Paling Menggoyang Lidah, Nyesel Lho Kalau Nggak Coba!
Makanan ini memiliki rasa asam, manis, dan pedas. Hidangan ini sering disajikan dengan nasi putih dan lauk pendamping seperti sambal atau sayur asam.

Tekstur ikan patin yang lembut dan kuahnya yang gurih membuat pindang patin menjadi makanan favorit di Lampung. Selain itu, makanan ini juga dikenal kaya akan protein dan memiliki gizi yang tinggi.

6. Pandap

Pandap merupakan makanan yang terbuat dari daging ikan yang dihaluskan dan dicampur dengan rempah-rempah untuk memberikan cita rasa yang kaya dan aroma yang harum.

Setelah bumbu tersebut dicampur, adonan ikan ini dibungkus dengan daun pisang, kemudian direbus hingga matang sempurna selama 8 jam atau lebih, supaya tekstur lembut dan memadat.7. Umbu

Umbu adalah kuliner unik Khas Lampung. Kuliner ini terbuat dari rotan yang masih muda yang direbus dalam waktu yang cukup lama, untuk mengurangi rasa pahit.

Setelah rotan lunak, Umbu kemudian dicampur dengan rempah-rempah untuk memberikan aroma dan rasa yang enak.

Umbu dihidangkan dalam bentuk sayur dengan kuah yang kental, dan dapat menjadi pilihan menarik bagi pecinta kuliner yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda dari Lampung.

8. Gabing

Gabing adalah kuliner yang lezat dan unik yang berasal dari Lampung. Makanan ini terbuat dari potongan batang kelapa muda dan kuah santan yang kaya rempah sebagai ciri khasnya. Gabing memiliki cita rasa gurih karena santan dan rempah-rempah yang digunakan dalam proses memasak.

Untuk meningkatkan rasa, gabing biasanya dimasak dengan daging ayam atau sapi. Daging ini memberikan tekstur dan rasa yang berbeda.

9. Pindang

Makanan ini terbuat dari ikan segar yang diolah dengan bumbu khas. Ikan yang sering digunakan adalah ikan gabus dan ikan belida.

Bumbu yang digunakan untuk pindang yaitu, kunyit, jahe, bawang merah, serta daun jeruk. Makanan ini memiliki rasa gurih, pedas, sedikit asam, dan memiliki aroma yang sangat kuat. Pindang Lampung biasanya disajikan dengan kuah kuning.

Pindang Patin

10. Kemplang

Kemplang adalah makanan ringan yang terbuat dari daging ikan yang dihaluskan dan dicampur dengan tepung tapioka, serta rempah-rempah. Adonan ini kemudian ditekan/dipukul dan dipotong tipis, dan dipanggang hingga menjadi kecokelatan dan renyah.

Makanan ini sering dijual dalam bentuk keripik dan menjadi camilan populer di Lampung.

11. Keripik Pisang

Keripik pisang adalah camilan khas di daerah ini, yang terkenal karena Lampung merupakan salah satu produsen pisang terbesar di Indonesia. Camilan ini memiliki tekstur yang renyah dan gurih, serta rasa pisang yang manis.

Makanan ringan ini memiliki varian rasa seperti pedas, asin, cokelat keju, balado, atau sesuai selera sehingga ada banyak varian rasa yang bisa dinikmati oleh pecinta kuliner.

12. Panggang Lampung

Panggang Lampung merupakan makanan yang populer, yang memiliki cita rasa gurih dan pedas. Hidangan ini menggunakan ikan sebagai bahan utama yang kemudian dipanggang atau diasapi di atas bara api.

Proses pemanggangan seringkali dilakukan dengan hati-hati agar bumbu meresap, sehingga makanan menjadi leza. Waktu memasaknya relatif singkat, dan setelah matang, Anda bisa menikmatinya.

13. Kue Segumpal

Kue Segumpal merupakan salah satu kuliner khas Lampung yang sering ditemui saat bulan Ramadhan. Makanan ini terbuat dari beras ketan dan santan yang dibungkus dengan daun pisang.

Makanan satu ini sangat mirip dengan bacang, namun cita rasa dan bahan utamanya berbeda. Kue Segumpal Lampung mempunyai cita rasa unik dan aroma khas. Perpaduan santan dan beras ketan membuat tekstur kue ini lembut.14. Pisro

Pisro adalah makanan khas masyarakat Pepadun. Makanan ini terbuat dari ikan botok dan tembakang. Pisro memiliki rasa yang unik dan khas, perpaduan gurih, asam, dan asin.

Tapi yang membuat pisro begitu istimewa adalah daging ikan yang tebal, memberikan tekstur yang memuaskan dalam setiap gigitan. Pisro sering disajikan dengan nasi putih dan tambahan bumbu seperti bawang merah, perasan jeruk nipis untuk memperkaya rasa.

15. Keripik Nangka

Keripik nangka adalah camilan yang terbuat dari potongan nangka yang diiris tipis, kemudian digoreng hingga menjadi renyah. Biasanya keripik nangka ini dikemas dalam kemasan kantong khusus supaya tetap renyah.

Keripik nangka menjadi salah satu oleh-oleh dan camilan yang populer di kalangan wisatawan maupun penduduk setempat. Rasanya yang unik, aroma wangi nangka, serta tekstur renyah menjadikannya sebagai pilihan camilan yang lezat.

Sambal Tempoyak

16. Sambal Tempoyak Udang

Makanan satu ini cocok bagi Anda pecinta kuliner yang mencari cita rasa yang unik dan mengguah selera. Sambal Tempoyak udang adalah makanan yang menggabungkan udang dengan campuran tomat, cabai, petai, dan kunyit.

Campuran ini kemudian dimasak hingga matang dan beraroma, menghasilkan cita rasa gurih dan pedas.

17. Sambal Asam Kembang

Meskipun namanya mencirikan asam, sebenarnya sambal ini tidak mengandung asam, melainkan terbuat dari terasi yang dicampur dengan daun kemangi dan mangga muda. Semua bahan tersebut diulek dengan tekstur yang agak kasar.

Sambal asam kembang biasanya disajikan sebagai pelengkap untuk hidangan ikan bakar atau makanan khas Lampung lainnya. Selain itu, sambal ini juga sering dijadikan oleh-oleh.

18. Kue Lapis Legit

Lapis Legit Lampung sering disajikan sebagai hidangan istimewa dalam berbagai acara dan menjadi oleh-oleh khas Lampung.

Kue ini terkenal karena memiliki tekstur yang lembut dan berlapis-lapis dengan rasa yang manis. Lapisan-lapisan kue ini terbuat dari bahan seperti telur, mentega, gula, tepung terigu, kayu manis, dan vanili.

Proses pembuatannya cukup rumit dan memerlukan kesabaran karena setiap lapisan harus dipanggang secara berurutan untuk mencapai tekstur yang sempurna.19. Seruit

Seruit merupakan makanan khas Lampung berupa ikan bakar yang disajikan bersama berbagai sambal khas Lampung seperti sambal tempoyak, ataupun mangga.

Sebagai pelengkap, disediakan pula lalapan segar agar sefruit lebih nikmat jika disantap. Jenis ikan yang digunakan dalam kuliner seruit pun bermacam-macam, namun kebanyakan ikan air tawar seperti ikan balide, ikan, baung, ikan layis, dan lainnya.

20. Sate Ikan Tuhuk

Sate ikan tuhuk salah satu makanan yang populer di Lampung dan bisa dijumpai di warung makan atau acara-acara khusus sebagai hidangan utama.

Makanan ini terbuat dari daging ikan tuhuk yang dicincang halus dan dicampur dengan bumbu rempah. Campuran ini kemudian diolah menjadi adonan yang dibentuk seperti sate, kemudian dipanggang atau dibakar di atas bara api.

Hidangan ini sering disajikan dengan saus kacang atau saus pedas untuk menambah cita rasa.

Sate Ikan Tuhuk

21. Manisan Buah Lampung

Manisan ini terbuat dari berbagai jenis buah-buahan segar yang direndam dengan sirup gula. Buah-buahan yang sering digunakan adalah nanas, belimbing, mangga, dan pepaya.

Manisan buah Lampung memiliki cita rasa yang unik karena perpaduan antara manis alami dan rasa sirup gula yang kental. Makanan ini sering disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup yang menyegarkan, terutama saat cuaca panas.

22. Mie Lampung

Mie Lampung merupakan sajian yang populer dan seringkali dijumpai di berbagai warung makan dan restoran di Lampung.

Mie Lampung biasanya disajikan dalam berbagai variasi, seperti bihun ayam, mie ayam, dan kwetiau ayam dengan kuah yang kaya rasa.

Mie Lampung memiliki perbedaan dengan mie lain adalah teksturnya. Menariknya, tekstur mie Lampung tidak lembek dan disajikan dengan taburan daging dan bumbu lezat yang membuatnya sangat nikmat.

23. Locupan

Mie Locupan dibuat dengan menggunakan tepung beras, mie ini memiliki tekstur dengan ukuran besar dan lebih tebal dibandingkan mie biasa. Uniknya, mie ini memiliki panjang sekitar sejari tangan

Mie Locupan adalah hidangan yang menarik untuk dicoba karena keunikan bentuk dan teksturnya.

Hidangan ini disajikan dengan berbagai saus dan bahan pelengkap sesuai selera, sehingga menjadi pilihan kuliner yang menarik dan lezat.

24. Peros Masin

Kuliner khas Lampung ini terdiri atas olahan ikan yang dibumbui kuah seperti gulai namun tidak memakai santan.

Bumbu rempah yang dipakai ialah kunyit, jahe, lengkuas, bawang, dan tomat yang harus direbus lebih dulu sebelum ikan dimasukkan. Lazimnya kuliner ini menggunakan ikan mas, ikan mujaer atau ikan tuhuk.(*/Tas)