OBJEK WISATA DIENG BERSIAP SAMBUT ERA NEW NORMAL

WONOSOBO – Penyebaran Virus Corona memang belum berhenti, tapi sejumlah daerah sudah bersiap diri untuk menyambut era normal baru atau “new normal”. Salah satunya adalah objek wisata Dieng yang berada di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Pengelola kawasan Telaga Warna Dieng, Agus Purnomo mengatakan tempat wisatanya bersiap untuk menyambut era normal baru dengan menyiapkan sejumlah protokol kesehatan guna mencegah penularan Virus Corona. Protokol kesehatan itu antara lain wajib pakai masker, penyediaan fasilitas cuci tangan, dan penerapan physical distancing.
Menurutnya, pembukaan obyek wisata itu perlu dilakukan mengingat besarnya kerugian yang telah diterimanya selama pandemi.
“Kalau dihitung kerugian materinya jelas sangat besar karena masa pandemi ini melewati salah satu panen puncak wisata yaitu pada saat Idul Fitri,” ujar Agus dikutip dari ANTARA pada Jum’at (29/5).
1.Rugi Besar
Menurut Agus, kondisi sektor pariwisata di Kabupaten Wonosobo termasuk yang terpukul paling parah dari adanya pembatasan pergerakan warga di masa pandemi COVID-19.
Dilansir dari ANTARA pada Jum’at (29/5), Agus menyebutkan pada liburan Idul Fitri jumlah pengunjung di Objek Wisata Telaga Warna bisa mencapai 7.000 hingga 10.000 orang per hari, sehingga dari sisi retribusi ada potensi kerugian sekitar Rp15 juta hingga Rp20 juta per hari.
Selain itu, sejumlah pelaku wisata seperti pramuwisata dan para pedagang yang biasa berjualan di Telaga Warna sudah mulai menyuarakan kegelisahan. Hal ini dikarenakan tidak ada kejelasan mengenai kapan objek wisata dapat dibuka kembali.
2.Wisatawan Mulai Berdatangan
Selain para pelaku wisata yang meminta kepastian, para wisatawan pun sudah banyak yang berupaya untuk bisa mengunjungi Telaga Warna meskipun mereka mengetahui pintu masuk ditutup rapat dan dijaga petugas. Menurut Agus, para wisatawan yang rata-rata anak muda itu datang dari luar kota untuk menuntaskan rasa penasaran mereka ingin mengetahui apakah kawasan Dieng sudah dibuka kembali atau belum.
“Akhirnya banyak pengunjung yang saya lihat berswafoto di tengah jalan, dengan latar belakang gerbang masuk kawasan Dieng Plateu,” kata Agus dikutip dari ANTARA pada Jum’at (29/5).
3.Persiapan “New Normal” di Gunung Lanang
Sementara itu, persiapan menuju tatanan normal baru juga ditunjukkan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Gunung Lanang di Desa Mergolangu, Kecamatan Kalibawang, Wonosobo. Di objek wisata desa itu, sejumlah pengelola tetap berjaga dan secara rutin membersihkan kawasan wisata yang populer karena pemandangan indah dari ketinggian lebih dari 1.200 meter di atas permukaan laut itu.
Dikutip dari ANTARA pada Jum’at (29/5), Camat Kalibawang Sukamto Adi Supriyatno menyebut sampai saat ini Gunung Lanang masih tertutup untuk kunjungan wisatawan, namun seluruh komponen yang terlibat dalam pengelolaan objek wisata desa selalu siap apabila sewaktu-waktu pemerintah memberlakukan protokol baru di sektor pariwisata.(*/Ndo)