BULE AJA PEDE PAKAI BATIK
BOGOR – 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional. Penetapan ini tak lepas karena barik merupakan warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity).
Pemilihan Hari Batik Nasional pada 2 Oktober berdasarkan keputusan UNESCO yaitu Badan PBB yang membidangi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan, yang secara resmi mengakui batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia.
UNESCO memasukkan batik dalam Daftar Representatif Budaya Tak benda Warisan Manusia. Pengakuan terhadap batik merupakan pengakuan internasional terhadap budaya Indonesia.
Namun ironis, Hari Batik Nasional sepertinya kurang begitu terasa. Jika pun ada yang memakai Batik, tak lepas dari imbauan. Seperti yang dikenakan oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN), anak sekolah atau sebagian golongan kecil lainnya.
Berbeda dengan yang satu ini. Seorang bule yang tidak diketahui namanya ini dengan bangganya memamerkan bahwa dirinya sedang mengenakan batik, sebagai oleh-oleh kebanggaan dari Indonesia.
Tapi yang lucunya, ini bukan batik biasa, bukan juga batik yang umum dipakai orang banyak, atau diperjual-belikan sebagai oleh-oleh. Ini batik seragam Korps Pegawai Republik Indonesia alias Korpri.
Keren sih, apalagi postur tubuhnya proporsional. Tapi, rasanya kurang pas saja, karena itu bukan seragam batik yang dipakai untuk jalan-jalan, travelling, atau sekadar plesiran. Itu batik yang dipakai untuk kerja.
Kalau tidak salah, foto ini pertama kali beredar tahun 2016 lalu di Facebook. Banyak netizen ikut berkomentar soal si bule yang super cuek pamerin batik Korpri di negaranya.
Ya, mungkin saja si bule ini jatuh cinta dengan Indonesia, terutama batik. Sampai-sampai, ia tak peduli dengan apapun motifnya, yang penting keren.(Fuz/*)