CARA MENGETAHUI TANDA WANITA ORGASME
Salah satu tanda wanita orgasme yang sulit “dipalsukan” adalah gerakan tubuh seperti mencengkeram sprei
Tangan yang mencengkeram sprei dan desahan tak beraturan merupakan tanda wanita orgasme
Istilah fake orgasm atau orgasme palsu dan dibuat-buat kerap melekat pada perempuan saat berhubungan seksual. Bahkan dalam survei ribuan perempuan AS berusia 18-94 tahun, 58,8% di antara mereka selalu melakukan orgasme palsu. Membedakan orgasme sungguhan atau palsu bisa dilihat dari beberapa tanda wanita orgasme.
Bagi banyak orang, orgasme adalah konsep yang abstrak. Kerap kali, orgasme menjadi “goal” saat pasangan sedang bercinta, tanpa memahami proses menuju orgasme itu sendiri.
Untuk mengetahui tanda wanita orgasme, seorang pria tak hanya harus tahu beberapa ciri-cirinya saja, tapi juga perlu berkomunikasi terbuka dengan pasangannya.
Tanda wanita orgasme
Bukan hanya dari apa yang dilakukan oleh pasangan, tanda wanita orgasme juga bisa terlihat dari apa yang terjadi selama bercinta. Contohnya adalah:
Bercinta dengan ‘pemanasan’
Kecuali ada kondisi tertentu seperti tidak bertemu selama berbulan-bulan atau sama-sama sudah terangsang dengan stimulus lain seperti sex chat atau mengirim foto satu sama lain, bercinta tanpa foreplay biasanya akan membuat perempuan memalsukan orgasme mereka.
Tujuannya, tak lain agar sesi bercinta segera selesai. Apalagi, tanpa foreplay, vagina perempuan akan terasa nyeri ketika penetrasi dilakukan.
Ada waktu ‘pemulihan’
Baik pria maupun wanita, setelah orgasme mereka akan memerlukan waktu pemulihan atau recovery time. Caranya berbeda pada setiap orang, bisa dengan mengatur napas, terdiam, atau hanya berbaring saja. Namun jika tidak ada waktu pemulihan ini, tanda wanita orgasme pada pasangan Anda bisa dipertanyakan.
Dinding vagina mencengkeram penis
Saat seorang wanita mengalami orgasme atau beberapa detik sebelumnya, dinding vagina secara alami akan mengalami kontraksi. Bagi pria, ini terasa seperti penis mereka dicengkeram dan dilepas namun dalam durasi cepat.
Jika pasangan Anda berkata dia mengalami orgasme namun tidak ada kontraksi dari dinding vaginanya, bisa jadi itu adalah orgasme palsu.
Meminta gaya baru
Ketika pasangan meminta eksplorasi gaya baru dalam bercinta, bisa jadi itu adalah tanda bahwa ia ingin merasakan orgasme yang sesungguhnya. Misalnya bercinta dengan merangsang payudara, gaya yang belum pernah dicoba sebelumnya, atau bahkan mencoba tempat bercinta baru.
Lagi-lagi, kuncinya adalah komunikasi. Bercinta adalah aktivitas dua arah dan harus dikomunikasikan apa yang diinginkan pasangan satu sama lain. Ini adalah kunci untuk membuat pasangan bisa orgasme.
Tubuh melengkung ke depan
Salah satu tanda wanita orgasme yang sulit “dipalsukan” adalah gerakan tubuh, salah satunya adalah punggungnya melengkung ke depan. Biasanya setelah hal ini terjadi, tubuhnya akan benar-benar lemas dan ingin berbaring. Pada orgasme yang dibuat-buat, hal ini tidak akan terjadi.
Desahan tidak terkontrol
Siapa saja bisa memalsukan orgasme, terutama dengan mengeluarkan desahan-desahan tertentu. Namun tanda wanita orgasme yang sesungguhnya adalah desahan yang keluar dari bibir mereka tidak terkontrol dan intonasinya cenderung lebih cepat. Jika memungkinkan, Anda juga bisa memeriksa ekspresi wajah untuk tahu orgasme ini sungguhan atau palsu.
Keterbukaan dengan pasangan
Tentu berbeda orgasme antara pasangan yang sudah saling terbuka dengan yang tidak. Pasangan yang komunikatif tidak akan segan bertanya apa yang perlu mereka lakukan demi membuatnya mencapai orgasme, atau membuat sesi bercinta lebih berkesan?
Semakin terbuka pasangan, akan semakin besar kemungkinan mencapai orgasme yang sesungguhnya. Kedua belah pihak akan sama-sama merasa dimanjakan karena satu sama lain sudah tahu apa yang disukai pasangan mereka.
Kehilangan fokus
Tanda wanita orgasme lainnya adalah kehilangan fokus. Artinya, otak seakan berhenti bekerja untuk beberapa detik, bahkan mata sulit fokus melihat ke satu titik. Namun jika pasangan Anda mengalami orgasme sembari melihat dengan jelas ke arah Anda, bisa jadi itu adalah orgasme yang dibuat-buat.
Berkeringat di sekujur tubuh
Tanda wanita orgasme lainnya adalah berkeringat di sekujur tubuh. Bukan hanya basah di vagina saja, tapi juga di antara payudara dan punggung. Ini terjadi karena saat mengalami orgasme, detak jantung akan menjadi lebih cepat, tekanan darah naik, bahkan membuatnya terengah-engah.
Beberapa tanda wanita orgasme di atas hanya segelintir ciri-ciri yang bisa dideteksi dengan mudah. Namun tentu saja, kondisi setiap pasangan berbeda-beda.
Yang jelas, orgasme adalah tahapan mencapai kenikmatan seksual yang membuat seseorang seakan “lupa diri”. Tentu hal ini akan berdampak besar bagi tubuh, mulai dari terengah-engah mengambil napas, lemas, atau berkeringat.(*/Ni)