BEBEN SUHENDAR: PASAR HEWAN JONGGOL BAKAL DIBANGUN 2024
CIBINONG – Anggota DPRD Kabupaten Bogor Daerah Pemilihan (Dapil) 2, menggelar Reses masa sidang 1 (satu) Tahun 2023-2024, di aula Kantor Kecamatan Cileungsi, untuk menampung aspirasi masyarakat Kabupaten Bogor, Selasa (5/12/23).
Anggota Dewan yang hadir dalam reses ini, Beben Suhendar dari Fraksi Gerindra, Amin Sugandi Fraksi Golkar, Hanafi Fraksi Demokrat, Achmad Fathoni Fraksi PKS, Juhanta Fraksi PPP, dan Anshori Fraksi Gerindra.
Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Beben Suhendar mengatakan, reses yang dilaksanakan di kantor Kecamatan Cileungsi ini berkelompok, yang dihadiri 6 anggota Dewan. Kegiatan reses ini untuk menampung aspirasi masyarakat Kabupaten Bogor.
“Pada hari ini kita reses secara berkelompok, dalam reses ini saya berkewajiban menyampaikan hal-hal yang sudah kita perjuangkan untuk masyarakat di tahun 2024,” ucap Beben Suhendar kepada wartawan.
Selanjutnya Beben Suhendar menjelaskan, contoh pasar hewan Jonggol yang omzetnya sudah tinggi dan penjualannya sudah keluar daerah, tapi belum mempunyai tempat yang layak. Dan hasil dari pada dorongan Dewan ini di Tahun 2024 akan segera dibangun.
“Ya, Pemerintah Kabupaten Bogor mulai merealisasikan pembangunan pasar hewan di Jonggol, yang sudah puluhan tahun belum memiliki pasar hewan. Padahal omset pasar hewan di Jonggol itu sudah mencapai ratusan milyaran, dan pemasarannya sudah luas sampai ke Jawa Tengah,” ungkapnya.
“Dan tahun 2024 juga akan dibangun 2 kantor Kecamatan, masing-masing Kantor Kecamatan Tanjungsari, dan Kantor Kecamatan Sukamakmur, termasuk GOM di Kecamatan Sukamakmur, walaupun tidak langsung jadi pembangunannya untuk Gom tapi bertahap,” sambungnya.
Terkait masalah pemberdayaan RSUD Cileungsi Beben Suhendar, menyampaikan, hal ini juga sangat penting untuk dibahas, masalahnya rumah sakit ini harus benar-benar mempunyai alat yang komplit, serta pelayanan yang memadai untuk masyarakat.
“Yang kita perjuangkan supaya alat-alat kesehatan dirumah sakit ini memadai, dan sumberdaya manusianya semakin hari semakin membaik, karena untuk pelayanan kesehatan bagi warga masyarakat Kabupaten Bogor, khususnya dibagian timur,” tuturnya.
Lebih lanjut Ia juga menuturkan, tentunya infrastruktur yang lain tidak kalah penting juga seperti pemberdayaan perempuan juga para pemuda, agar bisa berperan aktif dalam segala bidang.
“Semuanya kita akan coba perjuangkan, walaupun semua tidak bisa terealisasi, tapi kita akan terus berupaya berkoordinasi juga dengan rekan-rekan DPRD di Provinsi maupun DPR-RI agar sebesar-besarnya kue pembangunan itu bisa dirasakan oleh warga masyarakat, itu yang paling terpenting,” tandasnya.(*/Wan)